post-title

Si Kecil Tidur dengan Mata Terbuka

Tahukah Anda dengan kondisi yang disebut dengan nocturnal lagophthalmos? Kondisi ini adalah kondisi yang terjadi jika Anda atau si kecil tidur dengan mata setengah terbuka👀. Berbahayakah hal ini?


Penyebab dan berbahaya atau tidak?

🤔Penyebab tidur dengan mata terbuka

Kelainan neuromuskular, cedera, stroke, kondisi autoimun✨ seperti sindrom Gullain-Barré, kondisi kelumpuhan otot wajah atau bell’s palsy merupakan beberapa penyebab yang dapat membuat tidur dengan mata terbuka.

📝Apa saja gejala nocturnal lagophthalmos?

Gejala dari kondisi ini di antaranya, penglihatan kabur, mudah silau💡, mata merah, dan mata terasa panas atau perih. Selain itu, bisa juga terasa seperti ada yang menggesek mata.

📌Apa kondisi ini berbahaya?

Jika kelopak mata tidak tertutup ketika sedang tidur😴, dapat membuat mata menjadi kering dan merah. Bila hal ini terjadi terus-menerus, maka mata bisa mengalami iritasi yang lama kelamaan bisa saja membahayakan penglihatan.


Bisakah kondisi ini diobati?

🏥Berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter

Anda sebaiknya berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter mata👩‍⚕️ jika Anda atau si kecil tidur dengan mata terbuka. Hal ini karena tidak semua kondisi tidur dengan mata terbuka merupakan gejala dari nocturnal lagophthalmos.

✔️Penutup mata

Memakai penutup mata saat tidur dapat membantu menahan agar mata tertutup ketika tidur. Selain penutup mata khusus tidur, Anda juga dapat mencoba menggunakan perekat mata (selotip medis) untuk menarik kelopak mata ke bawah agar terus tertutup rapat saat tidur.🛏️

💭Obat tetes mata

Jika mata terasa kering karena kondisi ini, maka biasanya dokter akan meresepkan obat tetes mata untuk menjaga kelembaban mata. Namun, hal ini tentunya harus dibawah pengawasan dokter.😉